Exfoliating toner merupakan salah satu produk skincare yang memiliki banyak manfaat, seperti mengangkat sel kulit mati, mencerahkan wajah, serta membantu mengatasi jerawat dan kulit kusam.
Namun, buat kamu yang baru terjun ke dunia skincare, sebaiknya jangan asal pakai exfoliating toner. Hal ini dikarenakan produk tersebut mengandung bahan aktif, yang jika digunakan sembarangan dapat menyebabkan iritasi atau breakout pada kulit wajah. Kamu tentu tidak mau hal tersebut terjadi, kan?
Tenang saja! Di artikel ini, Beautyhub akan membagikan tips memakai exfoliating toner untuk pemula agar hasilnya lebih maksimal dan kulit tetap sehat.
Tips Pakai Exfoliating Toner untuk Pemula
Pilih produk dengan bahan aktif yang rendah
Buat kamu yang baru pertama kali mencoba, sebaiknya pilih produk dengan kandungan yang ringan terlebih dahulu. Hindari AHA dan BHA dengan konsentrasi tinggi karena dapat memicu iritasi jika kulitmu belum terbiasa.
Kamu cukup gunakan toner AHA sekitar 2–5% atau BHA 0,5–1%. Kandungan ini sudah cukup efektif untuk mengangkat sel kulit mati tanpa membuat kulit kamu bereaksi negatif.
Gunakan secara bertahap
Meskipun kamu ingin cepat melihat hasilnya, sebaiknya jangan langsung menggunakannya setiap hari. Di penggunaan awal, cukup pakai 1–2 kali dalam seminggu. Setelah kulit mulai terbiasa dan tidak menunjukkan tanda-tanda iritasi, kamu bisa pakai 2–3 kali dalam seminggu.
Eksfoliasi yang terlalu sering justru dapat merusak skin barrier, yang merupakan lapisan pelindung kulit. Jika skin barrier rusak, kulit bisa menjadi kemerahan atau bahkan mengalami breakout.
Pakai exfoliating toner hanya di malam hari
Setelah eksfoliasi, kulit akan menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. Oleh karena itu, gunakan exfoliating toner hanya pada malam hari, saat kulit tidak terpapar sinar UV secara langsung.
Jika keesokan harinya kamu memiliki aktivitas di luar ruangan, jangan lupa untuk gunakan sunscreen. Dengan begitu, kulit kamu akan lebih terlindungi dari resiko kemerahan dan hiperpigmentasi.
Pastikan kulit bersih dan kering sebelum pakai exfoliating toner
Sebelum menggunakan exfoliating toner, pastikan wajahmu benar-benar bersih dari kotoran dan makeup. Setelah mencuci muka, beri waktu sejenak agar kulit wajah benar-benar kering. Hal ini karena kulit yang masih basah bisa menyerap bahan aktif dengan lebih cepat, yang bisa menyebabkan rasa perih pada kulit.
Aplikasikan exfoliating toner dengan lembut
Gunakan kapas atau tangan yang bersih untuk mengaplikasikan exfoliating toner. Hindari menggosok wajah terlalu keras, karena hal ini dapat menyebabkan iritasi. Cukup tepuk-tepuk lembut atau usapkan secara perlahan ke seluruh wajah agar toner dapat meresap dengan baik. Ingat untuk selalu hindari area sekitar mata, karena area tersebut lebih sensitif dibandingkan area wajah yang lain.
Jangan lupa gunakan pelembab
Setelah menggunakan exfoliating toner, kulit kamu bisa menjadi lebih kering karena proses eksfoliasi. Oleh karena itu, penting untuk segera menggunakan pelembab agar kulit tetap terhidrasi dengan baik.
Pilih pelembab yang bebas fragrance untuk mengurangi resiko iritasi, terutama jika kulit kamu cenderung sensitif.
Perhatikan reaksi kulit
Setiap orang punya kondisi kulit yang berbeda, jadi wajar kalau reaksinya juga tidak selalu sama. Ada yang cocok, namun ada juga yang justru mengalami iritasi. Jika kamu merasa perih, gatal, kemerahan, atau kulit terasa panas, segera hentikan pemakaian produk.
Berikan waktu untuk kulitmu pulih kembali. Kalau kondisi kulit tidak kunjung membaik, sebaiknya konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi kulitmu.
Dengan mengikuti 7 tips pakai exfoliating toner untuk pemula di atas, kamu bisa mulai eksfoliasi tanpa takut iritasi. Kuncinya adalah sabar dan konsisten. Tidak perlu buru-buru, karena proses skincare butuh waktu. Yuk, mulai sekarang rawat kulitmu dengan cara yang tepat.
