Punya pekerjaan tetap, gaji bulanan dan rutinitas kerja yang nyaman bukan jaminan akan terus stabil. Faktanya, PHK bisa terjadi kapan saja—meski kamu merasa performamu baik atau timmu solid. PHK saat ini bukan lagi hal yang jarang terjadi dan penting untuk menyadari bahwa itu bisa terjadi juga padamu.
Realita ini bukan untuk bikin takut, tapi supaya kita lebih siap secara mental dan emosional. Karena saat hal ini benar-benar terjadi, kita akan langsung panik, bingung, bahkan kehilangan arah.
Setelah Kena PHK: Valid Kok Kalau Kamu Marah, Sedih, dan Bingung
Kehilangan pekerjaan bisa memicu berbagai reaksi: syok, stres soal keuangan, bingung mau ngapain. Apalagi kalau kamu punya cicilan rumah/mobil, tanggungan keluarga, atau sedang support orang tua. Emosi negatif itu wajar.
Berikan waktu pada diri sendiri untuk merasakan semuanya, tapi tentukan batasan berapa lama kamu mau memproses perasaan-perasaan itu sehingga tidak terjebak terlalu lama. Lalu pelan-pelan mulai ubah arah pikiran: dari “kenapa ini terjadi” ke “apa yang bisa aku lakukan sekarang?”
Lihat Lagi Apa yang Kamu Miliki—Dan Apa yang Bisa Kamu Ciptakan
Kamu bisa saja langsung fokus cari kerja baru, tapi kamu juga bisa coba menuliskan apa saja yang kamu punya saat ini yang dapat membantu menciptakan sesuatu.
- Skill: menulis, mendesain, mengajar, public speaking
- Sertifikat atau pengalaman yang bisa dikembangkan
- Relasi: teman, mentor, atau komunitas yang bisa kamu hubungi
- Hobi: hal-hal yang dulu kamu sukai tapi lama ditinggal
- Kelas online yang belum sempat diselesaikan
Menciptakan sesuatu bukan melulu soal cari uang, tapi juga tentang reclaiming dirimu sendiri.
Waktu Luang Ini Bisa Jadi Momen yang Tepat untuk Explore Hal yang Lama Tertunda
Setelah di-PHK, hal paling besar yang kita miliki adalah kebebasan atau fleksibilitas waktu—hal yang dulu mungkin langka. Nah, coba pikirkan:
- Apakah kamu ingin liburan bareng keluarga yang selama ini tertunda?
- Ikut kelas yang butuh komitmen waktu dan fokus? Atau bahkan melanjutkan studi dan mencari beasiswa?
- Ketemu teman yang cuma bisa ketemuan di waktu jam kerja?
- Menikmati pagi tanpa buru-buru: journaling, olahraga, menyiapkan sarapan
- Belajar hal baru: bahasa asing, melukis, membuat konten
Kamu Bisa Pilih: Fokus Create atau Explore—Yang Penting, Kamu Pegang Kendali
Ambil waktu untuk refleksi. Apakah sekarang saatnya create—mengembangkan apa yang kamu punya? Atau explore—melakukan hal yang selama ini tertunda? Nggak ada yang salah. Ini waktumu. Saatnya kamu memegang kendali penuh atas hidupmu. Siapa tahu, di tengah ketidakpastian ini, justru kamu dipertemukan dengan sesuatu yang lebih selaras dan bermakna.
Kapan lagi bisa punya ruang untuk jadi versi terbaik dirimu?